Ismail Mundu on Islamic Law ff Inheritance: A Content Analysis of Majmū‘ al-Mīrāth fī Ḥukm al-Farā’iḍ

This article analyses a manuscript on the Islamic law of inheritance, entitled Majmū‘ al-Mīrāth fī Ḥukm al-Farā’iḍ, written by Ismail Mundu. The resulted from Mundu’s anxiety about difficulties encountered his students in understanding inheritance-sharing mechanism and predicted extinction inheritance. Through content analysis historical approaches, author found that inclination thought inheritance was based Shāfi‘ī school with clearly different point constitutes its specific evident contribution. included charts containing concise formulas were not any other works could be used as practical guide to facilitate beginners learning article, therefore, contributes study history providing evidence establishment local ideas applied Mundu when he served Mufti Kubu Kingdom Judge Court 1907 1957.[Artikel ini menganalisis sebuah manuskrip tentang hukum waris Islam, berjudul karya Manuskrip disusun atas keprihatinan terhadap kesulitan-kesulitan yang dialami murid-murid dalam memahami mekanisme pembagian Islam dan ramalan kepunahan ilmu karena masyarakat Muslim lebih mengutamakan adat. Melalui studi analisis isi pendekatan sejarah, penulis menemukan bahwa kecenderungan pemikiran berdasarkan pada mazhab dengan perbedaan jelas merupakan kontribusinya spesifik nyata. Karya tersebut menyediakan jadwal (tabel) berisi rumus-rumus ringkas tidak terdapat karya-karya lainnya dapat digunakan sebagai pedoman untuk memudahkan para pemula mempelajari Islam. Oleh itu, artikel berkontribusi bagi kajian sejarah memberikan bukti adanya gagasan diterapkan oleh ketika menjabat Kerajaan Hakim Pengadilan (1907-1957).]